Saturday, 31 March 2018

17 Nasihat Rumi Untuk Mengarungi Hidup


Syekh Jalaluddin Rumi merupakan tokoh sufi terkenal yang pemikiran dan syair syairnya abadi hingga sekarang.

Tak hanya indah, kata katanya pun tak pernah luput dari hikmah. Berikut 17 nasihat Rumi yang amat membekas di saya punya hati.

1. Tentang Kekayaan
Mereka yang belajar kelicikan, telah membakar jantung mereka dan hanya belajar penipuan. Mereka membuang kekayaan yang sebenarnya yaitu: Kesabaran, pengorbanan diri dan kemurahan hati. Pikiran yang benar membukakan jalan.

2. Beban Kehidupan
Kuli mengantarkan beban yang berat dan mengambilnya dari orang lain; dia tahu segala beban adalah dasar kemudahan dan segala kepahitan pratanda kesenangan. Lihatlah kuli kuli berjuang mengatasi beban! Itulah cara mereka yang melihat kebenaran atas segalanya.

3. Kemudahan
Kamu yang kedinginan, berdianglah, supaya panas datang; pikulah segala beban, supaya datang kemudahan.

4. Keragu-raguan
Ragu dan rakus menghadapi karunia tuhan adalah tanda tiada bersyukur.

5. Kedengkian
Dalam perjalanan itu tak ada lorong sempit yang lebih sulit dari ini; Beruntunglah orang yang tak membawa kedengkian sebagai teman.

6. Iri hati
Iri hati membuat kau berkata, “Aku masih rendah dibanding si Polan dan si Polan; dan nasibnya yang baik menambah diriku serba kurang.” Memang iri hati adalah suatu cacat; lebih buruk dari apapun.

7. Kesabaran
Kesabaran bermahkotakan keimanan, orang yang kehilangan kesabaran tidak beriman. Nabi berkata: “Allah tidak memberikan iman kepada orang yang sifatnya tak punya kesabaran.”

8. Warisan
Kau lalai bersyukur untuk agama sebab kau menerimanya dari bapakmu. Bagaimana orang yang menerima waris tahu nilai kekayaan?

9. Kepongahan
Doa dan zikir telah diberikan kepadamu, tapi doa itu membuat hatimu pongah. Kau mengira dirimu begitu dekat kepada Allah, tapi hati hati, dengan cara itu banyak orang jauh terpisah dari Allah.

10. Tentang puasa
Puasa adalah dasar pertama pengobatan, berpuasalah, dan ingatlah akan kekuatan ruhani.

11. Bendahara
“Dan segala sesuatu perbendaharaannya ada pada Kami, dan yang Kami turunkan hanya dalam ukuran tertentu (QS 15: 21)” Tanpa air, tanah tak bisa jadi bata, tapi juga tak akan jadi bata jika terlalu banyak air.

12. Cermin hati
Jika engkau terganggu oleh setiap gosokan, bagaimana cerminmu akan dipoles?

13. Kemarahan
Kemarahan adalah raja diatas semua raja, tapi kemarahan sekali dikekang dapat membantu.

14. Ilmu para Nabi
Bersihkanlah dirimu dari warna warna wajahmu, dan lihat jati dirimu yang sejati; cermatilah dalam hatimu, semua ilmu para nabi, tanpa buku, tanpa guru.

15. Angan-angan
Bebaskanlah diri dari berangan-angan, bebaskan! angan angan bagaikan singa dan keledai liar; hati manusia adalah belukar tempat mereka sering berkunjung.

16. Budak dan Raja
Sedapat mungkin, jadilah kau seorang budak, bukan jadi raja. Biarlah engkau yang dipukul. Jadilah engkau bola dan bukan alat pemukul.

17. Hamba dan Tuan
Jadilah seorang hamba selama kau bukan seorang tuan: janganlah kemudikan perahu itu selama kau bukan juru mudi.


Ditulis tengah malam, di rumah yang alhamdulillah dalam keadaan kering, walau diluar sedang hujan.

Disarikan dari buku Rumi’s Daily Secrets

Photo by Evan Kirby on Unsplash
Share: