- Hal hal paling mengerikan dalam hidup dapat menjadi sumber gizi jika Anda menerima. (Hal.71)
- Ambil kasus sebiji benih, jika benih itu terus menerus menyelamatkan dirinya, kehidupan baru tak mungkin terjadi. Benih itu telah melewati perjuangan hebat, kehilangan apa yang ia yakini sebagai identitasnya, kehilangan keamanan dan integritasnya dan menjadi rapuh untuk tumbuh menjadi pohon rimbun dengan banyak cabang yang berlimpah bunga dan buah. Tanpa keterbukaan yang ikhlas terhadap transformasi, kehidupan tak akan tumbuh. (Hal.77)
- Dalam keterlibatan yang aktif dan penuh kesediaan dengan kehidupan ini, Anda akan dipeluk oleh kehidupan dan pelukan itu akan mengantarkan Anda menuju sumber penciptaan. Hanya itu yang diperlukan untuk menyentuh Sang Pencipta, hanya kesediaan, bukan yang lain. (Hal.85)
- Ketika tak menganggapnya sebagai masalah, Anda akan mampu mengeksplorasi ketakterbatasan tanpa rasa takut (Hal.93)
- Terlebih dulu, tepikan prasangka prasangka Anda agar mampu melakukan eksplorasi tanpa hambatan terhadap kehidupan yang luar biasa. (Hal.101)
- Tubuh fisik adalah karunia pertama yang kita sadari. Tubuh juga merupakan mesin tercanggih. Setiap mesin lain di planet ini tercipta dari mesin tubuh kita. Mistikus India abad ke-12, Basavanna, pernah menyebut tubuh sebagai sebuah kuil yang 'bergerak'. "Kakiku adalah pilar-pilarnya, tubuh adalah kuil, sementara kepala ada kupola emas." Ujarnya dalam salah satu bait terkenal dari sastra mistik India Selatan. (Hal.104-105)
- Ketika merasa senang, Anda ingin berekspansi. Ketika takut, Anda ingin berkontraksi. (Hal.109)
- Bagi penari balet Rusia, Nijinsky, seluruh hidupnya adalah tarian. Ada momen momen ketika dia melompat ke ketinggian yang nampaknya mustahil bagi manusia. Bahkan jika otot seseorang berada pada performa puncak, masih ada batasan seberapa tinggi seseorang bisa melompat. Tapi dalam beberapa momen ia tampaknya bahkan melampaui batas tersebut. Orang orang sering bertanya, "Bagaimana cara Anda melakukannya?". Dia menjawab, "Tak mungkin saya mampu melakukannya. Ketika Nijinsky tidak berada di sana, barulah itu terjadi." (Hal.123)
- Jika sebilah pisau harus memotong sesuatu dengan mudah, penting agar substansi yang ditemuinya tidak menempel padanya. Pisau yang lengket jelas alat yang tidak efektif. (Hal.199)
- Penderitaan yang disebabkan oleh situasi eksternal sangatlah minim; hampir seluruhnya disebabkan oleh diri Anda sendiri! (Hal.202)
- Jika Anda bisa melakukan apapun yang diperlukan dengan sukacita dalam situasi tertentu, inilah kebebasan. Kondisi bahagia ini melenyapkan ketakutan akan penderitaan. Dalam kondisi ekstase tanpa nama ini, tak ada kekhawatiran tentang pertahanan diri. Inilah yang membuat manusia menjadi ada dan bertindak dalam sebuah cara yang terkadang tampak seperti manusia super bagi orang lain. (Hal.235)
- Begitu rasa takut akan penderitaan sirna, Anda bisa terjun ke dalam situasi-situasi apapun tanpa ragu. Bahkan jika Anda dikutuk ke neraka abadi, dengan senang hati Anda akan pergi kesana karena Anda tak lagi takut terhadap penderitaan! (Hal.236)
- Selama rasa takut terhadap penderitaan masih bertahan, Anda tak akan berani mengeksplorasi dimensi-dimensi kehidupan yang lebih dalam. Hanya tubuh ini yang butuh dilindungi, tak ada hal lain di dalam diri Anda yang butuh perlindungan. (Hal.236)











